sosok favorit. sosok yang baik
kuingin memeluk. hatiku malah sendiri terbekuk
ada dia, berjalan mendahuluiku
dia mungkin tidak tahu, sedang berpikir apa aku
tak tahu saja aku tersenyum
menatapnya terpaku
ada dia, tersenyum dari jarak terjauh mataku
tak sadar betapa buncah hatiku
lebur. tak tahu bagaimana kembali bersatu
haha, sudah ah
aku malu tahu
No comments:
Post a Comment